Berkenalan dengan Cut Aura Maghfirah Putri, Paskibraka Nasional 2016 dari Aceh, di Rumah Sakit Olahraga Nasional, yang masih satu komplek dengan PP-PON Cibubur. Saat itu Aura dan teman-teman Capasnas putri yang lain sedang duduk di lantai, menunggu giliran untuk menjalani tes kesehatan.
Saya lihat anak-anak Capasnas ini asyik mengobrol dengan teman satu provinsi. Saya iseng meminta mereka membentuk sebuah lingkaran, lalu saling memperkenalkan diri, kemudian saya tes satu-satu apakah mereka ingat nama temannya.
Dan Aura termasuk salah seorang Calon Paskibraka Nasional 2016 yang mempunyai daya ingat cukup baik. Ia berhasil menyebut kembali nama teman-teman yang lain, yang saya tunjuk secara acak. Sejak kejadian itu, insting jurnalis saya bekerja, sambil membatin bahwa Aura bakal lolos mewakili Aceh.
Keyakinan saya bahwa Aura bakal lolos sebagai Paskibraka Nasional semakin besar tatkala melihat Aura jalani tes fisik. Ya, meski saat sit up matanya sambil merem. Seakan-akan Aura ingin menunjukkan kepada semua bahwa kalian bisa, lho, menggunakan setiap momen untuk tidur. Kalian harus ingat, kita sebagai manusia, harus memiliki tidur yang berkualitas. Ha ha ha.
Aura Tengah Jalani Cek Tensi Sebelum Tes Kesemamptaan. Ini Tes yang Harus Diikuti Seluruh Calon Paskibraka Nasional 2016
Dua hari kemudian, saat pengumuman kelulusan, Aura dinyatakan layak menyandang status sebagai Paskibraka Nasional 2016 yang mewakili Aceh.
Setelah hari itu saya jadi banyak tahu tentang Aura, si ratu molor dari Wisma Soegondo. Kenapa disebut ratu molor, kak? Memang Aura suka molor? Kalian pasti tidak percaya. Namun, coba kalian tanya ke seluruh penghuni Desa Bahagia, siapa Pasnas putri yang paling gampang terlelap. Mereka serentak menjawab, AURA!
Suatu sore, di hari pertama Diklat Paskibraka Nasional 2016, saya “memaksa” Aura bicara banyak hal. Dari situ saya jadi tahu bahwa Aura lahir dari rahim seorang ibu dan memiliki ayah yang juga pernah mengemban tugas sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional pada 1979 dan 1984.
Selayakanya remaja kebanyakan, Aura pengin menjadi anggota Paskibraka lantaran tak pernah absen menyaksikan perayaan 17 Agustus di Istana Negara melalui layar televisi. Kedua orangtua tidak pernah memaksa Aura untuk mengikuti jejak mereka.
Begini Suasana Saat Calon Paskibraka Nasional 2016 Jalani Tes Kesemamptaan. Dan Kamu Lihat Sendiri, Aura Tidur :p
Buat para bujang di luar sana yang ingin mendekati Aura, saran saya, tonton dulu semua drama Korea, hapalin semua nama aktornya, dan pelajari juga kultur negeri gingseng tersebut. Kemudian, saat pedekate, pancing Aura dengan segala hal berbau Korea. Dijamin, Aura bakal betah duduk berlama-lama meladeni semua omonganmu.
Akibat jatuh hati sama semua hal tentang Korea, Aura jadi termotivasi buat belajar bahasa Korea secara atuodidak. Syukur, kalau wajahmu setampan, eh secantik, eh semanis cowok Korea. Kalau menyadari ternyata jauh dari angan, setidaknya tahu sedikit-sedikit tentang drama Korea, musik Korea, dan segala hal yang ada di Korea.
Cut Aura Maghfirah Putri
Paskibraka Nasional 2016 dari Aceh
Tempat dan tanggal lahir: Banda Aceh, 15 Januari 2000
SMA : SMA Negeri 1 Jeumpa Puteh Banda Aceh
Hobi : Menyanyi dan membaca
Motivasi : Ingin membanggakan kedua orangtua.
Orangtua : H. Teuke Muda Ariaman SE MM (Ayah) dan Hj Nurlaily Idrus SH MH
coratcoretadiitoo 