Tentang Saya

Orang tua memberikan “Aditya Eka Prawira” sebagai nama saya. Adiitoo itu, adalah pemberian nama dari atasan saya di Lembaga Kampus tempat saya mengabdi sekaligus mengumpulkan puing-puing rupiah selama 2 tahun. Kalau boleh dikumpulkan, nama panggilan saya cukup banyak dan beragam. Bukan sok artis , tapi emang rada pasaran saja kali, ya. Mulai dari Ucok. Eka. Wira. Bolobolo. Emon. Diitoo sampai yang terakhir Adiitoo. 1 alasan mengapa mereka memanggil saya dengan sebutan itu. Karena tidak lain dan tidak bukan, nama Adit itu ada 2 sampai 3 orang yang memakainya. Damn.

Lahir di Medan, 18 Februari 1988, membuat saya bangga terhadap tanah kelahiran saya, Medan. Tapi, pliss, jangan suruh saya berlogat dan memakai bahasa BATAK. Dari sekian banyak bahasa batak, hanya HEPENG, MODOM dan HORAS yang saya mengerti. Sisanya? Cek kamus! Tapi kalau mau berbahasa dan menulis Melayu, saya jagonya.

Menghabiskan masa sekolah ber-pindah-pindah menjadi hobi saya. Kelas 1 SD menghabiskan 1 hari ber-sekolah di ACEH, lalu minta pindah dikarenakan ada gosip yang mengatakan di sekolah saya itu ada cewek mati dibunuh. Jujur, saya takut bukan main. Tanpa fikir panjang a la anak SD tempo dulu dan merengek ke orang tua, akhirnya saya di pindahkan ke sekolah swasta yang ada di Medan. Kelas 5 SD saya pindah ke Jakarta dan kelas 6 SD saya pindah ke Riau (*asik, bukan?). SMP saya habiskan di Riau dan SMA sampai saya lulus kuliah, 27 Oktober 2011, saya berdomisili di Jakarta.

Chrisye. Atiek CB. Trio Libels. Andre Hehanusa adalah orang-orang yang saya idolakan semenjak saya masih duduk manis, emut jempol, berak di celana di SD dulu. Di samping penyanyi cilik pada jamannya, ya. Kuliner dan bepergian menggunakan kapal laut merupakan hobi beneran saya. Tapi, untuk sekarang ini, hobi beneran saya itu sudah jarang saya lakukan. Kuliner? Saya sudah tak sebebas dulu bisa icip sana icip sini. Bukan, bukan karena terserang kolestrol atau penyakit berbahaya lainnya, melainkan, saya lagi jaga badan. FYI, saya sudah turun 40 kilogram, lho (*ini sungguh penting untuk di publikasikan). Kalau kapal laut dikarenakan harganya yang hampir sama saja seperti pesawat. Orang yang memiliki phobia ketinggian seperti saya, harus tahan banting bepergian dengan burung besi.

Yang sekarang sedang saya usahakan dan saya inginkan adalah menjadi WIRAUSAHA handal. Idih. Doain, ya. Aminin deh. Sebenarnya, sih, ingin sekali jadi model. Berhubung badan saya lebih mirip polisi tidur ketimbang papan cucian, niatan itu saya urungkan.

Pokoknya, selamat menikmati tulisan yang ada di blog saya. Ini semua asli dari pemikiran saya dan saya tidak sungkan-sungkan mencantumkan sumber apabila memang saya memakainya. Semoga terhibur dan bermanfaat.

Thank you,

Phone : 0815-14431814 | 0821-22485617

Gmail : adiitooprawira@gmail.com | coratcoretadiitoo@gmail.com

Twitter : @Adiitoo

Facebook : Aditya Eka Prawira

Instagram : adiitoo18